SELAMAT DATANG

SELAMAT DATANG - SEMOGA BLOG INI BERMANFAAT

Jumat, 29 Juli 2011

Kiat Menghemat Biaya Liburan

Bagi sebagian orang, kegiatan liburan sering dianggap kegiatan buang-buang uang semata. Apalagi berlibur ke luar negeri, yang terkesan membutuhkan biaya yang sangat besar.

Tetapi anggapan tersebut tidak sepenuhnya benar. Ada banyak cara menghemat anggaran perjalanan tanpa mengurangi kegembiraannya. Supaya liburan tidak membuat pailit, ikuti kiat-kiat berikut ini.

Bersikap realistis


Anda harus realistis dengan kondisi keuangan. Kalau anggaran yang dimiliki memang tidak terlalu besar, jangan memaksakan diri berlibur ke negara yang jauh seperti ke Eropa atau Amerika. Lebih baik menabung dulu dan tunda acara liburan sampai uangnya cukup.

Menggunakan kartu kredit untuk membayar semua tagihan adalah tindakan yang sangat tidak bijak. Jangan rusak acara liburan Anda dengan kecemasan memikirkan cara melunasi utang kartu kredit.

Berlibur ke negara-negara Asia Tenggara adalah pilihan tepat kalau anggaran yang dimiliki agak terbatas. Selain Singapura dan Malaysia yang sudah sangat populer itu, masih banyak tempat-tempat lain yang sebenarnya juga sangat menarik. Misalnya Vietnam, Filipina atau Kamboja.

Jangan mengunjungi tempat yang sama setiap tahun, sebab itu sama saja pemborosan. Buat apa mengeluarkan uang untuk sesuatu yang tidak menawarkan hal baru? Cobalah eksplorasi tempat-tempat baru supaya liburan Anda lebih berkesan.

Lakukan mandiri


Melakukan wisata secara mandiri, tanpa menggunakan agen wisata, bisa menekan biaya perjalanan cukup signifikan. Sebabnya, Anda bisa memilih sendiri akomodasi yang diinginkan, menentukan durasi liburan, serta memutuskan tempat mana yang akan dikunjungi. Semuanya bisa disesuaikan dengan isi kantong.

Rencanakan perjalanan


Merencanakan perjalanan tidaklah sesulit yang dibayangkan banyak orang. Apalagi sekarang sudah banyak diterbitkan buku-buku panduan wisata dalam bahasa Indonesia. Kalau masih bingung dalam menyusun rute perjalanan, tinggal contek saja rute yang disarankan dalam buku tersebut.

Dengan rencana perjalanan yang baik, Anda bisa membuat banyak penghematan. Misalnya, hanya berkunjug sehari tanpa menginap di kota-kota yang tarif akomodasinya mahal. Jadwal perjalanan juga bisa Anda susun sedemikian rupa dengan menumpang kereta atau bus malam sehingga Anda bisa tidur dan tak perlu mengeluarkan biaya akomodasi.

Buat prioritas


Karena harga tiket masuk tempat-tempat wisata sering kali tidak murah, kunjungilah tempat-tempat yang paling diminati saja. Ini sebenarnya salah satu keuntungan berwisata secara mandiri: Anda tak perlu membuang-buang waktu mengunjungi tempat yang tidak disukai hanya karena sudah masuk paket tur.

Sebagai gantinya, isilah kegiatan liburan dengan kegiatan gratis seperti bersantai di taman kota, mengunjungi pasar tradisional, serta berjalan kaki menjelajahi bagian kota yang paling menarik.

Gunakan angkutan umum


Biasakan menggunakan transportasi umum yang disediakan untuk warga lokal ketimbang yang khusus turis. Misalnya, pilih bus yang berangkat dari terminal umum, bukan yang berangkat dari lokasi hunian wisatawan. Juga, tak perlu menggunakan taksi kalau ada alternatif lain yang lebih murah.

Pelajari rute angkutan umum seperti bus dan metro sebelum tiba si suatu kota. Jika suatu jarak bisa ditempuh berjalan kaki, mengapa tidak? Selain menghemat ongkos, Anda mendapat kesempatan lebih banyak untuk melihat kehidupan sehari-hari warga setempat.

Bergaya lokal


Apa pun yang berbau lokal pasti murah meriah. Harga di pasar setempat pasti lebih murah dari harga di toko khusus wisatawan. Demikian pula dengan tempat makan. Selain bisa menikmati sajian kuliner yang lebih asli, makan di restoran setempat (bukan khusus turis) pasti lebih murah.

Bawa barang seperlunya


Membatasi barang bawaan bukan hanya menghemat biaya bagasi pesawat, tapi juga membuat perjalanan Anda lebih mudah dan nyaman. Membawa barang yang terlalu banyak akan sangat merepotkan jika Anda naik angkutan umum.

Tanpa tetek bengek yang merepotkan, Anda akan terhindar dari biaya perjalanan yang tak perlu. Karena itu, utamakan fungsi kegunaan ketimbang fashion. Bawalah barang-barang yang bisa berfungsi serbaguna. Misalnya, sarung batik yang bisa dijadikan rok sekaligus berfungsi sebagai alas tubuh saat berjemur di pantai. Kalau terpaksa, sarung bisa juga jadi pengganti handuk.

Bawalah tas yang berukuran sedang saja supaya Anda tidak tergoda memasukkan barang-barang yang tidak diperlukan.

Pilih akomodasi sederhana


Siapa yang butuh televisi saat liburan? Dan buat apa berenang di kolam renang hotel kalau Anda bisa berenang gratis di pantai yang indah? Cobalah buang gengsi Anda. Liburan yang menyenangkan tidak harus tinggal di hotel mewah.

Sering kali fasilitas yang disediakan hotel-hotel berbintang sama sekali tidak kita butuhkan. Lalu mengapa Anda harus membayar lebih untuk itu? Yang kita butuhkan hanya kamar nyaman dan kasur bersih untuk beristirahat. Toh liburan tidak dihabiskan di kamar.

Kurangi belanja


Orang Indonesia terkenal dengan hobi berbelanja ketika liburan ke luar negeri. Sebenarnya tak ada yang salah dengan hobi itu, sepanjang barang yang dibeli memang dibutuhkan. Apalagi kalau harga di sana lebih murah dari di tanah air — tentu kesempatan tak boleh disia-siakan.

Tetapi jangan sampai Anda dijuluki “tukang kulakan” karena terlalu banyak berbelanja. Kalau saya perhatikan, sebenarnya banyak barang yang dibeli wisatawan Indonesia bisa didapatkan di dalam negeri dengan harga dan mutu bersaing. Banyak orang hanya lapar mata, mungkin terlalu larut dalam kegembiraan sehingga membeli apa saja yang mereka lihat.

Selasa, 26 Juli 2011

Mayat Dibekukan Agar Bisa Dibangkitkan Lagi







Detroit, Cryonic merupakan teknik pembekuan mayat agar selnya tidak rusak, sehingga bisa dibangkitkan lagi suatu saat nanti. Penemunya adalah Robert Ettinger, yang baru-baru ini meninggal dunia dan menjadi pasien ke-106 yang memanfaatkan teknologi ini.

Jenazah Robert yang meninggal di usia 92 tahun pada Sabtu (23/7/2011) langsung diproses beberapa menit setelah dinyatakan meninggal, dengan diberi lapisan es. Selanjutnya, jaringan tubuhnya diisi dengan senyawa tertentu lalu dibekukan dengan nitrogen cair.

Setelah itu, jenazah Robert dimasukkan dalam peti khusus yang dinamakan cryostat untuk menjaganya agar tetap berada di bawah titik beku. Pada kondisi demikian, diharapkan sel-selnya tidak rusak sehingga jika teknologinya sudah memungkinkan mayatnya bisa dibangkitkan lagi.

Robert Ettinger adalah ilmuwan Amerika yang juga seorang veteran Perang Dunia II menemukan teknologi pembekuan mayat ini. Pada tahun 1976, ia mendirikan yayasan bernama Cronic Instistute. Dari yang semula anggotanya bisa dihitung dengan jari, pada tahun 2000 sudah mencapai 900 orang.

Tidak semua anggota ingin mengawetkan mayatnya sendiri jika kelak meninggal dunia, sebagian hanya ingin mengawetkan DNA (deoxyribo nucleic acid) atau organ tertentu. Bahkan ada yang hanya ingin mengawetkan binatang peliharaannya, terutama anjing dan kucing.

Hingga kini, Cryonic Instutite tercatat sudah membekukan 64 mayat binatang peliharaan termasuk anjing, kucing, burung dan hamster. Sementara untuk jenazah manusia, Robert Ettinger merupakan pasien ke-106 yang dibekukan dengan teknik temuannya tersebut.

Jenazah pertama yang dibekukan dengan teknik ini adalah Ibu kandung Robert Ettinger, Rhea Ettinger yang meninggal tahun 1977. Jenazah kedua adalah istrinya sendiri Elaine, sedangkan istri keduanya yakni Mae Ettinger menjadi pasien ke-34 yang mayatnya dibekukan dengan cryonic.

Selain Cryonic Institute, ilmuwan yang tinggal di Detroit ini juga mendirikan Immortalist Society yakni sebuah organisasi untuk para ilmuwan yang mendalami cryonic dan teknik lain untuk memanjangkan umur setelah kematian. Robert sendiri sebelum meninggal telah berpesan agar tidak ada upacara pemakaman untuk dirinya karena yakin suatu saat nanti akan hidup lagi.

"Robert sangat menginspirasi gerakan cryonic. Ribuan orang di seluruh dunia mencarinya dan pasti sedih mendengar kematiannya, tapi semoga suatu saat nanti dia akan kembali lagi," ungkap David, anak Robert seperti dikutip dari Detnews, Selasa (26/7/2011).

Teknik cryonic adalah dengan cara sirkulasi darah dan pernapasan secara artifisial yang dikembalikan dan serangkaian obat yang diberikan untuk melindungi otak dari kekurangan oksigen. Pendinginan cepat juga dimulai, yang selanjutnya melindungi otak. Tujuannya adalah untuk mempertahankan otak tetap hidup selama mungkin dalam prosedur.

Minggu, 17 Juli 2011

Penyakit IPD Pembunuh Mematikan Bagi Balita



Walaupun telah diberikan antibiotik yang sesuai, penyakit Invasive Pneumococcal Disease (IPD) atau penyakit yang disebabkan oleh bakteri streptococcus pneumonia (pneumokokus), masih  menjadi pembunuh nomor dua di Indonesia setelah diare.

"Penyakit IPD menyebabkan angka kematian yang tinggi, sebesar 15-20 persen.  Kasus tertinggi IPD terjadi pada anak-anak di bawah 2 tahun," ungkap Kusnandi Rusmil, Ketua Unit Koordinasi Kerja bidang Tumbuh Kembang IDAI dalam seminar Cegah Penyakit Berbahaya: IPD dan Diare Rotavirus pada Anak yang diselenggarakan di Bandung, Sabtu (16/7/2011).
Kusnandi mengungkapkan berdasarkan Riskedas 2007, pneumonia merupakan penyebab kematian nomor dua pada anak di bawah empat tahun, tertinggi yaitu 23,8 persen, setelah diare. IPD adalah penyakit invasif terjadi ketika bakteri terdistribusi masuk ke dalam darah atau berkoloni pada jaringan steril.
Peradangan pada jaringan paru akibat infeksi kuman, dan menyebabkan gangguan pernapasan. Bersifat fatal karena dapat menyebabkan kematian karena paru-paru tidak dapat menjalankan fungsinya untuk mendapatkan oksigen bagi tubuh.

"Sementara meningitis adalah radang pada selaput pelindung yang menutupi otak dan sumsum tulang belakang,disebut sebagai meningen. Peradangan ini dapat disebabkan oleh infeksi virus, bakteri, atau mikroorganisme lainnya. Meningitis bisa mengancam jiwa karena kedekatannya peradangan ke otak dan sumsum tulang belakang, sehingga kondisi ini diklasifikasikan sebagai darurat medis.
"Gejala meningitis disebabkan bakteri adalah demam,penurunan kesadaran, dan kuduk menjadi kaku. Pada bayi, gejalanya sering tidak khas berupa demam, suhu justru turun, lemas, sulit minum, muntah, diare, sesak napas, kejang, dan atau ubun-ubun besar menonjol. Pada anak lebih besar, anak mengalami demam, nyeri kepala, mual, muntah, kebingungan, dan lemah. Gejala kaku kuduk ditemukan pada 75 persen anak. Akhirnya anak dapat meninggal," ungkapnya.   

Kematian terjadi pada 10-80 persen  anak, tergantung umur anak, penyebab, kecepatan pengobatan dan lain-lain. Di antara kasus yang hidup, sebanyak 50-80 persen mengalami kecacatan berupa kelumpuhan, gangguan pendengaran, kurang kemampuan belajar, keterbelakangan mental dan epilepsi
Meningitis dapat diobati dengan pemberian antibiotika secepatnya. Namun pencegahan lebih baik daripada pengobatan. Meningitis dapat dicegah dengan vaksin Hib dan Streptococcus pneumonia.
"Untuk mendapat perlindungan yang baik, sesuai rekomendasi IDAI (Ikatan Dokter Anak Indonesia) vaksin harus dimulai sedini mungkin sejak anak berumur 2 bulan, 4 bulan, dan 6 bulan. Kemudian dilakukan ulangan satu tahun kemudian.  Pencegahan terhadap meningitis dapat menurunkan angka kematian pada bayi dengan signifikan," imbuhnya.

Sabtu, 16 Juli 2011

Kebaikan VS Kekecewaan


Jika membicarakan masalah film, saya sangat yakin Anda semua termasuk orang yang suka menonton film. Saya pribadi sangat menyukai film-film dimana saya bisa mempelajari banyak hal di sana. Salah satu film yang berkesan bagi saya (sebelum tahun 2000) adalah film perang yang berjudul "Shot Through The Heart", sebuah kisah perang Jerman yang terjadi di kehidupan perang dunia kedua. Dikisahkan di sana tentang dua orang sahabat yang sejak kecil selalu bermain bersama, namun saat telah masing-masing berkeluarga, dihadapkan pilihan untuk memilih kubu masing-masing.


Jerman Barat atau Jerman Timur. Dengan pilihan yang bertolak belakang disana, mereka berdua tumbuh menjadi seorang ''sniper'' penembak jitu yang bisa mematikan musuh dengan sekali tembakan. Di akhir kisah itu sendiri, sang sahabat dengan hati yang sangat terluka harus menembak mati sahabatnya sendiri dengan sebuah tembakan jitu di hatinya, dan sahabatnya harus tewas di depan keluarganya sendiri. Saya sangat terkesan karena sepanjang perang tersebut mereka tanpa ragu saling menembak musuh mereka, tetapi begitu tahu bahwa akhirnya mereka saling berhadapan, mereka memiliki ''conflict of interest'' yang amat sangat. Mereka tidak ingin saling menembak tetapi akhirnya hidup membuat mereka harus memilih, dan itu adalah pilihan yang sangat tidak mengenakan yang dibuat. Sahabat tapi saling menjatuhkan, itu adalah kepahitan yang amat sangat. Kita hidup di dunia ini juga mengalami hal yang sama. Terkadang kita merasa kok teman kita menolak ide kita yah, kok dia juga tega-teganya berbicara yang jelek-jelek tentang kita ke teman-teman kita yang lain. Perasaan kita hancur karena kita merasa sudah berbuat begitu baik untuk mereka, kok tega mereka mengkhianati kita. Perasaan dikhianati itu terasa seperti ditusuk dari belakang. Tapi jika kita mau menyadari satu hal bahwa saat kita berbuat baik ke orang lain, maka balasan yang kita terima adalah kekecewaan. Jika kita tidak pernah berbuat baik ke orang lain maka kita tidak akan pernah menghadapi kekecewaan itu sendiri.

Sungguh suatu hal yang tidak pernah kita sadari sebelumnya. Kita selama ini berharap dengan kita berbuat baik, maka orang lain akan menghargai kita, minimal mengingat jasa kita. TETAPI meskipun balasan untuk kita berbuat baik adalah kekecewaan, tetaplah berbuat baik. Kekecewaan itu akan muncul kalau kita berbuat baik dengan tujuan agar orang lain tetap mengingat kebaikan kita, tetapi jika kita berbuat baik dengan sambil lalu tanpa berpikir apa keuntungan untuk kita di masa akan datang, niscaya kita tidak akan pernah mengalami kekecewaan meskipun kebaikan kita selama ini disalahgunakan bahkan disalahartikan. Siapkah Anda Menuai Kekecewaan Hari Ini karena berbuat baik?

Selasa, 12 Juli 2011

Bagaimana Melakukan Video Chat di Facebook?






 
Jakarta - Facebook menepati janjinya menghadirkan kejutan menjelang akhir pekan ini. Sebuah fitur baru berupa video chat resmi meluncur. Memang, belum semua pengguna bisa menikmatinya. Tapi tidak ada salahnya mengetahui lebih dulu cara menggunakannya.

1. Video chat dengan seorang teman

Langkah pertama memulai video dengan seorang teman, pengguna yang komputernya telah dilengkapi webcam hanya perlu mengklik nama teman yang akan diajak video chat. Selanjutnya, klik ikon video di toolbar biru pada jendela chat teman dan video chat bisa langsung dimulai.


2. Video chat dengan lebih dari satu orang teman

Ingin video chat lebih ramai dengan mengajak ngobrol sekelompok teman? Lakukan saja video chat dengan lebih dari satu teman. Klik ikon roda gigi di toolbar biru jendela chat teman yang sudah diajak video chat. Ikon ini mengantarkan kita pada Actions menu. Selanjutnya, pilih 'Add Friends to Chat' lalu ketikkan nama teman-teman yang sedang online, yang akan diajak video chat. Jika sudah, klik 'Done'.


3. Mengakhiri video chat dengan banyak teman

Caranya semudah ketika memulai percakapan. Anda bisa menutup sesi chat dengan lebih dari satu teman dengan mengklik kembali ikon roda gigi di jendela chat untuk masuk ke 'Actions Menu'. Kemudian, tinggal klik 'Leave Conversation'.

4. Mengulang percakapan yang sudah lama

Anda tidak sengaja menutup jendela percakapan? Atau Anda mengakhiri percakapan beberapa hari lalu dan ingin melanjutkannya lagi dengan kelompok teman yang sama? Klik tombol 'Messages' atau pesan pada toolbar biru di kiri atas halaman Facebook. Sesi chat akan muncul di daftar five most recent chats. Selanjutnya, klik percakapan yang Anda inginkan untuk memulai lagi video chat.

Jika percakapan yang diinginkan tidak ada di daftar five most recent chats, untuk mencarinya klik 'See All Messages' di drop down window. Atau bisa juga dengan mengklik 'Actions' dan 'Search This Conversation'.


Perlu diingat, saat akan memulai video chat, pastikan bahwa webcam di perangkat Anda telah menyala. Dan ketika pertamakalinya Anda menggunakan video chat Facebook, Anda mungkin akan diminta mengunduh dan menginstal software yang diperlukan agar layanan tersebut bisa berjalan sempurna dengan webcam atau microphone Anda.

Jumat, 08 Juli 2011

Katarak Bisa Dideteksi dengan Ponsel

Jakarta - Buta permanen karena penyakit katarak bisa dicegah melalui deteksi dini terhadap gejala-gejalanya. Tidak selalu harus menggunakan alat canggih, kini gangguan pada selaput mata ini bisa juga dideteksi dengan ponsel.

Teknologi terbaru ini dikembangkan oleh Massachusetts Institute Technologi (MIT) dan diharapkan bisa dipakai di masyarakat di daerah terpencil yang sulit mengakses fasilitas kesehatan. Bahkan karena pemakaiannya mudah, ponsel tersebut tidak harus dioperasikan oleh dokter mata.

Pada dasarnya, teknologi ini bekerja sebagai radar, mirip alat yang dipakai untuk memantau kondisi awan dan cuaca. Radar dengan panjang gelombang tertentu dipancarkan dari sebuah alat ke permukaan mata untuk mendetekasi adanya lapisan berkabut yang disebut katarak.

"Kamera ponsel akan memindai lensa mata, lalu membuat peta yang menunjukkan posisi, ukuran, bentuk dan kerapatan karatak," ungkap salah seorang peneliti yang terlibat dalam pengembangan, Citor Pamplona seperti dikutip dari Mobilhealthnews, Kamis (7/7/2011).

Tentunya tidak sembarang ponsel bisa dipakai untuk mendeteksi katarak dengan teknologi ini. Agar bisa memancarkan radar, ponsel harus dipasangi chip dan perangkat lunak yang didesain khusus untuk memonitor kondisi kelainan pada selaput mata.

Hasilnya akan ditampilkan di layar ponsel, berupa skor yang berkisar antara 1-4. Skor 1 menunjukkan adanya pengkabutan yang menghalangi penglihatan dalam derajat yang paling ringan, sedangkan skor 4 menunjukkan tingkatan paling parah sehingga butuh penanganan lebih lanjut oleh dokter mata.

Untuk saat ini, teknologi yang diberi nama Caltra System tersebut belum bisa dibeli di toko-toko ponsel karena memang belum diluncurkan secara resmi. Peluncurannya baru akan dilakukan dalam konferensi teknologi SIGGRAPH di Vancouver, British Columbia bulan depan.

Katarak merupakan penyebab kebutaan paling banyak di seluruh dunia, namun gejala awalnya masih sulit dideteksi khususnya di negara-negara miskin yang fasilitas kesehatannya kurang memadahi. Untuk menyembuhkannya, satu-satunya cara adalah lewat operasi.