Pada
kesempatan kali ini saya akan membahas lebih luas istilah-istilah
lainnya dalam ilmu jaringan, yang akan di bahas adalah Pengertian IP
Address, Netmask, DNS Server , Default Gateway. semoga pembahasan ini
bisa membantu sahabat CG untuk bisa lebih mengerti dan memahami tentang
ilmu jaringan.
IP ADDRESS
IP
Address adalah alamat yang diberikan ke jaringan dan peralatan jaringan
yang menggunakan protocol TCP/IP. IP Address terdiri dari 32 bit angka
biner yang dapat dituliskan sebagai empat angka desimal yang dipisahkan
oleh tanda titik seperti 192.16.10.1.
Oleh karena protocol
IP adalah protocol yang paling banyak dipakai untuk meneruskan (routing)
informasi didalam jaringan komputer satu dengan lain, maka kita harus
benar-benar memahami IP address ini. Namun pengertian IP address dan
subnetting sering agak membingungkan pemakai. Oleh sebab itu dalam
disini akan diuraikan tahap demi tahap konsep IP address tersebut dengan
harapan agar anda dapat mengerti cara penggunaan nya dengan baik.
IP Address terdiri
dari 2 bagian yaitu network ID dan host ID, dimana network ID menentukan
alamat dari jaringan dan host ID menentukan dari peralatan jaringan.
Oleh karena itu IP address memberikan alamat lengkap dari suatu
peralatan jaringan beserta alamat jaringan dimana peralatan itu berada.
Ini sama ibaratnya dengan pemberian alamat rumah dimana tempat tinggal
kita berada.
NETMASK/SUBNETMASK
Untuk
pengelompokan pengalamatan, selain nomor IP dikenal juga netmask atau
subnetmask. Yang besarnya sama dengan nomor IP yaitu 32 bit. Ada tiga
pengelompokan besar subnet mask yaitu dengan dikenal, yaitu 255.0.0.0 ,
255.255.0.0 dan 255.0.0.0. Pada dunia jaringan, subnetmask tersebut
dikelompokkan yang disebut class dikenal tiga classyaitu:
1. Class A, adalah semua nomor IP yang mempunyai subnetmask 255.0.0.0
2. Class B, adalah semua nomor IP yang mempunyai subnetmask 255.255.0.0
3. Class C, adalah semua nomor IP yang mempunyai subnetmask 255.255.255.0
Gabungan antara IP dan
Netmask inilah pengalamatan komputer dipakai. Kedua hal ini tidak bisa
lepas. Jadi penulisan biasanya sbb :
IP : 202.95.151.129
Netmask : 255.255.255.0
DNS SERVER
Domain
Name System (DNS) Adalah sebuah aplikasi service di internet yang
menerjemahkan sebuah domain name ke IP address dan salah satu jenis
system yang melayani permintaan pemetaan IP address ke FQPN (Fany
Qualified Domain Name) dan dari FQDN ke IP address. DNS biasanya
digunakan pada aplikasi yang berhubungan ke internet sererti Web Browser
atau e-mail, Dimana DNS membantu memetakan host name sebuah computer ke
IP address. Selain digunakan di internet DNS juga dapat di
implementasikan ke private network atau internet.
FUNGSI DNS
1. DNS mudah untuk di implementasikan di protocol TCP/IP
2. DNS server mudah untuk di konfigurasikan(Bagi admin)
3. User tidak lagi di repotkan untuk mengingat IP address
KEKURANGAN DNS
1. DNS tidak mudah untuk di implementasikan
2. Tidak konsisten
3. Tidak bias membuat banyak nama domain.
Default Gateway
Sebuah
komputer dalam melihat IP tujuan hanya bisa membedakan 2 kelompok,
yaitu kelompok yang ada dirinya (=kelompok lokal, dimana semua terhubung
langsung), dan kelompok asing (=kelompok non-lokal, yang diluar, yang
tidak terhubung langsung).
Untuk bisa 'berbicara'
dengan kelompok luar diperlukan perangkat yang menjembatani atau
menjadi pintu gerbang supaya bisa 'keluar'. 'Pintu Gerbang' tersebut
biasa disebut sebagai 'Default Gateway' atau 'Default Route'. Default
Gateway, biasa juga dikenal sebagai Router, berfungsi sebagai jembatan
antara 'kelompok'/Network lokal (=Local Area Network) dengan non-lokal.
Cara mengetahui IP Address, DNS dan Default Getway
Bila
anda ingin tahu, silahkan masuk ke Command Line dari sistem operasi
yang anda gunakan. Di Windows, anda bisa menggunakan Command Prompt atau
mengetik perintah cmd di Run menu. Di Linux, anda cukup membuka
Shell/Terminal anda.
Setelah masuk ke
Command Line, ketik perintah ipconfig (untuk Windows) atau ifconfig dan
route -n (untuk Linux). Anda seharusnya akan melihat informasi seperti
berikut:
C:\>ipconfig
Windows IP Configuration
Ethernet adapter Local Area Connection:
Connection-specific DNS Suffix . :
IP Address. . . . . . . . . . . . : 172.16.2.3
Subnet Mask . . . . . . . . . . . : 255.255.0.0
Default Gateway . . . . . . . . . : 172.16.1.1
Tidak ada komentar:
Posting Komentar